Nah kawan-kawan, pastinya
kalian tidak asing dengan adat istiadat nenek moyang kita yang satu ini. Adat
istiadat yang biasanya kita lakukan ketika Ujian maupun hanya sebuah tugas
biasa. Banyak faktor yang menyebabkan kita melakukan hal ini. Seperti karena kita
tidak belajar, karena lupa besok ada ujian ataupun karena kita terdesak untuk
melakukannya.Saya pun pernah melakukan hal ini, tapi tidak terlalu sering,
karena saya berusaha untuk menjadi mandiri. Mungkin, satu dua dari kalian tidak
bisa melalui ujian tanpa menggunakan trik yang satu ini. Itu dikarenakan sudah
kebiasaan yang kalian lakukan. Namun, usahakan meninggalkan kebiasaan itu ya?
Ketika ujian, saya dinasihati ibu saya untuk tidak menyontek dan jika ada teman yang ingin menyontek saya, harus diberi jawaban yang salah. Akhirnya, ketika ujian berlangsung dan ada yang bertanya kepada saya, saya beri jawaban yang salah. Sorry ya temen temen karena udah saya boongin ._.v. Setelah ujian berlalu, yah kurang lebih 3 bulan telah berlalu, saya mulai berfikir tentang apa yang dikatakan ibu saya. Telmi dong saya ._. Tapi gapapa lah, sekali kali. Saya mengupas dan mengupas untuk mencari fakta yang unik tentang menyontek. Nah, skitar 1 minggu yang lalu, saya temukan nih fakta yang menarik tentang menyontek.
Fakta yang menarik tentang menyontek telah saya temukan, mau tau apa? Fakta yang menurut saya menarik adalah ternyata, menyontek itu bisa membuat kita pintar.Tapi, seorang yang diconteki harus memberi jawaban yang salah kepada orang yang menyontek. Kok bisa? Karena, kan orang yang menyontek itu selalu bergantung pada orang yang dicontekinya, namun ketika jawaban yang diberikan oleh yang diconteki itu salah, itu akan membuat si penyontek tidak langsung yakin dengan jawaban yang diberikan oleh orang yang dicontekinya. Itu membuat orang yang menyontek itu berfikir tentang jawaban itu. Dia akan membaca soal lagi dan mempertimbangkan lagi jawaban yang diberikan. Ketika dia sudah mencerna dan mencerna soal itu, dia akan menemukan jawaban yang sesungguhnya dan tidak akan memakai jawaban yang salah tersebut. Itu akan membuatnya semakin lebih pandai. Simple bukan? Jika bingung, wajarlah karena ketika saya menemukan fakta itu, saya juga bingung sendiri seperti mengamati rumus heron yang diberikan oleh guru les-lesan saya.
Sekarang tau kan, fakta apa yang menarik dalam menyontek itu? Tapi, jangan selalu sering menyontek ya?
Ketika ujian, saya dinasihati ibu saya untuk tidak menyontek dan jika ada teman yang ingin menyontek saya, harus diberi jawaban yang salah. Akhirnya, ketika ujian berlangsung dan ada yang bertanya kepada saya, saya beri jawaban yang salah. Sorry ya temen temen karena udah saya boongin ._.v. Setelah ujian berlalu, yah kurang lebih 3 bulan telah berlalu, saya mulai berfikir tentang apa yang dikatakan ibu saya. Telmi dong saya ._. Tapi gapapa lah, sekali kali. Saya mengupas dan mengupas untuk mencari fakta yang unik tentang menyontek. Nah, skitar 1 minggu yang lalu, saya temukan nih fakta yang menarik tentang menyontek.
Fakta yang menarik tentang menyontek telah saya temukan, mau tau apa? Fakta yang menurut saya menarik adalah ternyata, menyontek itu bisa membuat kita pintar.Tapi, seorang yang diconteki harus memberi jawaban yang salah kepada orang yang menyontek. Kok bisa? Karena, kan orang yang menyontek itu selalu bergantung pada orang yang dicontekinya, namun ketika jawaban yang diberikan oleh yang diconteki itu salah, itu akan membuat si penyontek tidak langsung yakin dengan jawaban yang diberikan oleh orang yang dicontekinya. Itu membuat orang yang menyontek itu berfikir tentang jawaban itu. Dia akan membaca soal lagi dan mempertimbangkan lagi jawaban yang diberikan. Ketika dia sudah mencerna dan mencerna soal itu, dia akan menemukan jawaban yang sesungguhnya dan tidak akan memakai jawaban yang salah tersebut. Itu akan membuatnya semakin lebih pandai. Simple bukan? Jika bingung, wajarlah karena ketika saya menemukan fakta itu, saya juga bingung sendiri seperti mengamati rumus heron yang diberikan oleh guru les-lesan saya.
Sekarang tau kan, fakta apa yang menarik dalam menyontek itu? Tapi, jangan selalu sering menyontek ya?
